Header

TABERNAKEL MUSA || LENGKAP SECARA DETAIL DALAM KELUARAN 25

 



TABERNAKEL

Man

Musa

Money

Persembahan Khusus

Materials

a.       Emas

b.      Perak

c.       Tembaga

d.       Kain ungu tua

e.       Kain ungu muda

f.       Kain kirmizi

g.      Lenan halus

h.      Bulu kambing

i.        Kulit domba jantan yang diwarnai merah

j.        Kulit lumba-lumba

k.      Kayu penaga

l.        Minyak untuk lampu

m.    Rempah-rempah untuk minyak urapan dan untuk ukupan dari wangi-wangian

n.      Permata krisopras dan permata tatahan untuk baju efod dan untuk tutup dada.

Machines

1.      Bezaleel Uri bin Hur, dari suku Yehuda (31:2)

2.       Aholiab bin Ahisamakh, dari suku Dan (31:6 )

Methods

1.      Bezaleel dan Aholiab dipilih Tuhan (35:30-36:7)

2.      Membuat Tabernakel (36:8-38)

3.      Membuat Tabut Perjanjian (37:1-24)

4.      Membuat mezbah pembakaran ukupan (37:25-28)

5.      Membuat minyak urapan dan ukupan dari wangi-wangian (37:29)

6.      Membuat mezbah korban bakaran (38:1-7)

7.      Membuat bejana pembasuhan (38:8)

8.      Membuat pelataran (38:9-20)

9.      Membuat pakaian Imam (39:1-31)

Markets

            Inilah daftar biaya untuk mendirikan Kemah Suci, yakni Kemah Suci, tempat hukum Allah, yang disusun atas perintah Musa, oleh orang Lewi di bawah pimpinan Itamar, anak imam Harun(38:21-31). Semua barang yang dipakai bisa juga disebut pasar.

Minuts

            Kemah Suci didirikan kurang lebih selama 2 tahun.

Information

            Tuhan menyuruh Musa dan Musa memberitahukan kepada bangsa Israel.

Space

            Tabernakel dibuat di bawah gunung Sinai (padang gurun)

 

THROUGHPUT

 

PLANNING

a.       Apa yang akan dikerjakan?

Keluaran 25:9 “Menurut segala apa yang Kutunjukkan kepadamu sebagai contoh Kemah Suci dan sebagai contoh segala perabotannya, demikianlah harus kamu membuatnya."

Dengan demikian saya dapat menyimpulkan bahwa Tuhan menyuruh Musa (bangsa Israel) untuk membuat Kemah Suci dan segala perabotannya.

b.      Mengapa dikerjakan?

Keluaran 25:8 “Dan mereka harus membuat tempat kudus bagi-Ku, supaya Aku akan diam di tengah-tengah mereka.”

Dengan demikian saya dapat menyimpulkan bahwa tujuan dari pekerjaan mereka adalah untuk Tuhan berdiam ditengah-tengah umat-Nya.

c.       Dimana akan dikerjakan?

Pekerjaan ini dibuat di daerah Gunung Sinai (padang gurun)

d.      Kapan akan dikerjakan?

Tuhan menyuruh mereka mengerjakan ketika dalam perjalanan bangsa Israel menuju tanah perjanjian.

e.       Siapa yang akan mengerjakan?

Bezaleel Uri bin Hur, dari suku Yehuda (31:2) dan Aholiab bin Ahisamakh, dari suku Dan (31:6 )

f.       Bagaimana mengerjakannya?

Mereka melakukan apa yang di perintahkan Tuhan dan tidak boleh sedikitpun melenceng dari perintah tersebut.

ORGANIZING

-          Tuhan, sebagai pembina bangsa Israel

-          Musa, sebagai pemimpin bangsa Israel

-          Bezaleel, sebagai kepala bangunan kemah suci

-          Aholiab, wakil dari Bezaaleel

-          Imam Harun sebagai kepala para imam

-          Anak-anak harun sebagai imam (pelayan-pelayan).

-          Yosua sebagai abdi Musa

LEADING

Menggunakan pengaruh untuk memotivasi bawahan

            Musa membasuh Harun dan anak-anaknya dengar (29:4). Musa sebagai pemimpin telah menggunakan otoritasnya untuk menjadi pengaruh kepada anggota-anggotanya. Padahal Harun adalah kakaknya Musa, tetapi Musa tidak sungkan dan tetap menjadi berpengaruh terhadap Harun. Karena ia telah membasuhnya.

            Musa memilih Bezaaleel dan Aholiab sebagai tukang dalam pembuatan Kemah Suci. Inilah printah Tuhan untuk Musa sampaikan kepada kedua orang tersebut, untuk memotivasi mereka. (31)

 

CONTROLING (40:1-33)

Monitor aktivitas dan melakukan koreksi

 → Musa, karena Tuhan yang langsung berfirman kepadanya.

 

OUTPUT

Kel.39:32 Demikianlah diselesaikan segala pekerjaan melengkapi Kemah Suci, yakni Kemah Pertemuan itu. Orang Israel telah melakukannya tepat seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, demikianlah mereka melakukannya.

            Dengan demikian, hasil dari segala yang diperintahkan Tuhan kepada bangsa itu dilakukan dengan baik. Maka  karena itu hasilnya sesuai apa yang diharapkan.

Post a Comment

0 Comments