Header

Sepuluh Tulah dan Penjelasan Singkat || Tujuan Tulah (Dilengkapi dengan ayat-ayatnya)


Kesepuluh Tulah

1. Air Menjadi Darah (7:14-24)

Nil : Pusat perekonomian 

Nil : Sumber kehidupan

Nil : Pusat penyembahan

Nil : Dikuasai oleh dewa

Hapi (Manusia berkepala kera)

Nil dikuasai oleh 10 dewa


Ikan yang terdapat dalam sungai Nil dianggap keramat.


2. Katak (8:1-15)

Bagi orang Mesir tulah katak adalah sesuatu yang sangat memalukan.

Katak Dewi Hekat, Dewi yang berbadan dan berkepala katak, katak adalah binatang yang keramat.

Hekat adalah pelindung para biduan yang membantu kelahiran bayi.


3. Nyamuk (8:16-19)

Bagi Imam Mesir, dihinggapi satu ekor nyamuk saja bisa berakibat pada statusnya sebagai orang najis sehingga tidak dapat lagi melayani.

Nyamuk diidentikan dengan dewa Horus.


4. Lalat Pikat (8:20-32)

Lalat menjadi lambang suci dewa matahai, Amon Ra yang memiliki mahkota lalat dikepalanya.


5. Penyakit Sampar pada ternak (9:1-7)

Ternak adalah binatang suci bagi orang Mesir, khususnya sapi (Apis)

Dewa Apis adalah dewa yang sangat luar biasa yang disembah orang Mesir.


6. Barah (9:8-12)

Kondisi ini menghina tiga Dewa kesembuhan Mesir Yaut Serapis, Thoth (dewa berkepala burung ibis) dan imhotep (dewa obat Mesir)


7. Hujan Es  (9:13-35)

Hujan Es merupakan sebuah peristiwa yang jarang terjadi di Mesir, jika ini datang itu berarti mempermalukan dewa NUT, yang adalah dewa pelindung langit dan cuaca, serta alam. Dewa NUT digambarkan seerti seorang wanita yang merangkul bumi dan bintang di atas punggungnya dan bumi dibawah perutnya.


8. Belalang (10:1-2)

Serangan ini seharusnya membuat bangsa  Mesir meminta bantuan kepada dewa sobek berkepala buaya yang menguasai binatang-binatang dan serangga. Dewa sobek adalah dewa yang menguasai  elemen bumi: Api, bumi, air, udara, tetapi tidak dapat berdaya untuk menghalau tulah ini.


9. Gelap Gulita (10:21-29)

Bangsa Mesir, menganggap dewa Amon Ra seagai dewa atas dewa, tidak ada dewa yang lebih tinggi dari dewa Ra. Matahari terdiri dari mata Ra; Terang dan hangatnya matahari merupakan percikannya ketika Ia mandi, dia juga disebut sebagai Khepri atau matahari yang terbit, Atum, matahari yang terbenam.

Jika matahari tidak muncul (gerhana) ini pertanda buruk bagi Firaun, apalagi sampai tiga hari (3 sebagai lambang kedaulatan Allah, dimana tidak seorangpun dapat mengubahnya)


10. Kematian Anak Sulung (11:1-10) 




Tujuan Tulah

Untuk menunjukan TUHANlah ALLAH (7:4-5, 12:12, 18:11)

Untuk Menunjukkan bahwa Dialah satu-satunya Allah (9:14)

Untuk menunjukan ciri khas natur-Nya, keunikan-Nya, kuasa-Nya (8:6, 16, 9:14, 29)

Untuk menunjukan hubungan khusus ALLAH Israel (10:1-2, 11:7)

Untuk menunjukan bahwa dewa-dewa Mesir bukanlah alah (12:12)



Post a Comment

0 Comments